SWARA – Ide besar sering kali sukar diwujudkan karena terkendala modal. Hal semacam inilah yang kerap dialami ketika hendak mendirikan sebuah startup. Namun, seharusnya modal bukanlah kendala bagi pendiri startup, asal kamu tahu bagaimana caranya menggaet angel investor.

 

Angel investor merupakan pihak yang paling awal berani menyuntikkan modal bagi perusahaan rintisan. Mereka rela menggelontorkan dana agar suatu startup bisa bertumbuh dengan imbalan berupa ekuitas kepemilikan ketika perusahaan tersebut sudah berkembang. Mereka juga biasanya berani mengambil risiko karena punya visi yang sama dengan pendirinya. Jadi, angel investor adalah funding partner yang penting bagi pertumbuhan startup.

 

Lantas, bagaimana caranya agar kamu bisa memperoleh suntikan dana dari angel investor? Simak tipsnya berikut ini.

 

Artikel Terkait: Mengembangkan Bisnis Startup

  1. Ingin Mengembangkan Bisnis Startup? Simak 7 Kiat Ampuhnya!
  2. 5 Buku Tentang Bisnis Startup Pilihan Pengusaha Startup
  3. 3 Aspek Finansial yang Perlu Diperhatikan Sebelum Memulai Bisnis Startup

 

1. Tentukan investor persona bagi startup

Kalau saat berjualan kita perlu membuat buyer persona atau target market yang ideal bagi produkmu, kamu bisa mengaplikasikan hal yang sama untuk mencari investor. Bayangkan sosok investor yang ideal dan ciptakan profilnya dari imej tersebut.

 

Misalnya, ia memiliki kriteria sebagai berikut: punya penghasilan di atas Rp1 M per tahun, berusia 40-55 tahun, punya kekayaan bersih di atas Rp10 M, dan memiliki rekam jejak sebagai entrepreneur sukses. Dengan investor persona yang lengkap, kamu bisa mengerucutkan orang-orang yang akan diprospek sebagai angel investor.

 

2. Buatlah strategi dan pitching yang menarik

Setelah mengetahui investor persona-mu, manfaatkan imej tersebut untuk membuat strategi dan pitching yang menarik. Pitching merupakan kesempatanmu untuk mempresentasikan bisnismu dan apa yang kamu perlukan dari seorang angel investor. Susunlah bahan-bahan presentasi semenarik mungkin dan ciptakan kesan yang baik. Pastikan semua yang ingin kamu sampaikan bisa tersampaikan dengan jelas.

 

3. Hadiri konferensi dan ajang startup

Konferensi maupun ajang startup merupakan salah satu tempat yang tepat untuk menemukan angel investor, karena mereka biasanya memanfaatkan ajang ini untuk mencari kesempatan investasi. Makanya, jangan ragu untuk menghadiri konferensi, ajang, maupun seminar yang berhubungan dengan industri yang kamu lakoni. Selain untuk mencari “jodoh”, kamu juga berkesempatan untuk berjejaring serta memperoleh ide-ide dan informasi berharga yang bermanfaat bagi startup-mu.

 

4. Identifikasi kelompok dan jaringan angel investor

Angel investor terkadang agak susah dikenali karena mereka low profile dan terbiasa bergerak dalam jaringan yang tertutup. Untuk itu, cobalah untuk mengidentifikasi kelompok ini dan temukan orang yang sesuai dengan investor persona-mu. Cari tahu segala informasi yang bisa kamu dapat tentang orang ini, buatlah pitch yang cocok dengannya, lalu datangi secara pribadi. Cara ini meningkatkan peluangmu untuk menggaet angel investor dan menyingkirkan investor yang kurang cocok.

 

5. Cari opsi online

Kemajuan teknologi mengubah berbagai aspek dalam bisnis, termasuk dalam mencari angel investor. Sekarang kamu bisa mencari situs yang sesuai dan melakukan pendekatan kepada kelompok investor yang potensial secara online. Kamu pun berkesempatan memperoleh suntikan dana dari lebih dari satu angel investor.

 

Satu hal lagi, meski belum ada investor yang tertarik, kamu punya kesempatan untuk direkomendasikan oleh mereka ke investor lain yang lebih cocok.

 

Artikel Terkait: Serba-serbi Investasi

  1. 5 Jenis Investasi yang Sebaiknya Dihindari Investor Baru
  2. Investor Saham Pemula, Wajib Kenal dengan KSEI
  3. 5 Tipe Investor, Kalau Kamu Termasuk yang Mana?

 

6. Manfaatkan pencari dana yang profesional

Cara ini bisa dimanfaatkan jika kamu kurang berpengalaman dalam melakukan funding atau memang nggak punya waktu untuk melakukannya. Fundraiser profesional umumnya sudah memiliki jaringan yang memadai dan akses ke investor-investor yang potensial. Namun, kamu perlu mengeluarkan biaya untuk membayar mereka.

 

Lewat tips di atas, nggak perlu lagi ragu membangun startup hanya karena nggak punya modal. Suntikan dana bisa didapatkan lewat angel investor.

 

Bagaimana dengan artikel yang kamu baca hari ini? Semoga bermanfaat untukmu, ya. Jangan lupa, Tunaiku menyediakan pinjaman tunai cepat dan mudah, mulai dari Rp2-20 juta, yang bisa diangsur mulai dari 6-20 bulan. Yuk, ajukan pinjamanmu sekarang!

 

 

 

 


PAULUS RISANG   PAULUS RISANG