SWARA – Janji sehidup semati telah diikrarkan, hadiah telah dibuka, dan ucapan terima kasih telah dikirim. Pesta pernikahan sudah resmi berakhir, lalu bagaimana menjalani hidup sebagai pasangan pengantin baru?
Kamu pasti nggak ingin seperti pasangan lain yang menjalani pernikhanannya dengan membosankan, tetapi keinginan itu lebih mudah diucapkan daripada dilakukan. Untungnya, saya memiliki 7 saran bagi pengantin baru untuk membantu menjaga ikatan pernikahan yang langgeng. Yuk, simak!
1. Terus berkomunikasi
Hal yang wajib dilakukan oleh setiap pasangan adalah menjaga komunikasi. Ini bukan berarti kamu harus mengirim pesan dan menelpon sepanjang hari, tetapi kamu bisa menceritakan apa yang terjadi denganmu dan bagaimana perasaanmu hari ini. Kamu pun harus mendengarkan cerita pasanganmu. Jangan sekali-kali menyembunyikan hal penting dari pasanganmu, cobalah untuk selalu terbuka dan memahami pasangan.
Kamu bisa menyiapkan teh hangat di pagi hari untuk memulai percakapan. Atau sambutlah pasangan yang pulang kerja dengan pelukan hangat sembari mendengarkan ceritanya tentang bisnis di kantor hari ini. Kamu juga bisa lho membuat topik pembicaraan tentang politik, musik, makanan, dan traveling.
Artikel terkait: Tips buat pengantin baru
- 7 Tips Pernikahan Awet dan Bahagia Bagi Para Pasangan Baru Menikah
- 5 Keluhan yang Umum Dialami Oleh Pasangan yang Baru Menikah
- Kegalauan Wanita yang Baru Menikah: Berkarier atau Urus Keluarga
2. Meluangkan waktu untuk pasangan
Di tengah kesibukan sehari-hari, usahakan tetap meluangkan waktu untuk pasangan. Cobalah makan bersama pasangan setiap malam. Atau, minimal sarapan bersama di pagi hari sembari bersiap-siap pergi ke kantor. Ini akan menjadi waktu yang tepat untuk terhubung setiap hari, saling berbagi cerita, dan menikmati waktu bersama.
Kamu juga bisa ikut terlibat dalam hobi pasanganmu, lho. Misalnya, menemani suami yang hobi berkuda atau sekedar hangout bareng teman-temannya.
3. Bersikap terbuka tentang kehidupan seks
Dalam pernikahan, kehidupan seks mampu mempengaruhi keharmonisan pasangan. Bersikaplah terbuka mengenai apa yang kamu inginkan dari pasangan. Buatlah hubungan intim yang memberikan kepuasan bagi kedua belah pihak.
4. Cari tahu apa yang akan dilakukan untuk liburan
Ketika masih berpacaran, pasanganmu bisa liburan bersama keluarganya, sementara kamu mengunjungi keluargamu sendiri. Setelah menikah, bagaimanapun juga kalian adalah tim. Upayakan selalu berlibur bersama untuk mempererat hubungan dengan keluarga besar.
Jika kalian sepakat untuk menghabiskan weekend di rumah, buatlah agenda yang seru. Mau berkebun bersama, nonton film sepanjang hari, atau mencoba resep kue terbaru?
5. Pujilah pasangan dan tunjukkan penghargaan untuknya
Meski pasangan sudah tahu bahwa kamu mencintai mereka, nggak ada salahnya tetap mengucapkan kata-kata manis untuk memujinya. Berterimakasihlah ketika mereka melakukan sesuatu untukmu, sembari senyum dan mengecup pipinya. Sesekali, berilah kado untuknya. Ini adalah cara yang baik untuk menghargai kerja keras mereka.
Artikel terkait: Mengelola keuangan pasangan baru
- Untuk Pasangan Baru, Prioritas Keuangan Ini Nggak Boleh Kamu Lupakan
- Baru Nikah? Ini Tips Hemat Mengisi Rumah untuk Pengantin Baru
- 3 Hal Penting yang Harus Diperhatikan Pengantin Baru dalam Merencanakan Keuangan Rumah Tangga
6. Pelajari seni kompromi
Meski punya banyak kesamaan, setelah menikah nggak menjamin kamu dan pasanganmu bisa cocok 100%. Perbedaan pendapat adalah hal biasa, cobalah untuk saling berkompromi, mencari jalan terbaik untuk menghadapi setiap masalah yang datang.
Ketika ada yang salah, mudah untuk menyalahkan dan menggunakan itu sebagai amunisi memenangkan pertarungan. Pernikahan bukan tentang menjadi benar, ini tentang menjadi sebuah tim. Daripada membuang-buang energi menyerang satu sama lain dalam sebuah argumen, cukup fokuskan perhatian Anda pada masalah yang ada di tangan.
7. Buatlah anggaran keuangan yang sehat
Uang adalah penyebab perceraian nomor satu. Sejak awal pernikahan, diskusikan bagimana mengelola pendapatan dan pengeluaran keluarga. Buatlah anggaran keuangan yang sehat. Jika perlu, bertemulah dengan perencana keuangan untuk mendiskusikan tujuan keuangan kalian dan bagaimana cara untuk mencapainya.
Pada akhirnya, pernikahan adalah komitmen antara dua orang untuk menjalani hidup bersama. Kehidupan pernikahan nggak selalu menyenangkan, tetapi selama kalian sama-sama berjuang, semuanya akan terasa lebih mudah.