SWARA – Punya hobi merawat dan mengoleksi tanaman hias pastilah sangat menyenangkan ya? Enggak hanya mempercantik tampilan ruangan dan kebun, beberapa tanaman hias juga dikenal sebagai pembersih udara yang baik.
Tapi, kamu juga harus berhati-hati memilih tanaman. Karena, tak sedikit dari tanaman cantik ini mengandung racun yang dapat membahayakan kesehatan hewan dan manusia. Makanya, kegemaranmu akan tanaman hias haruslah diimbangi dengan pengetahuan mendasar tentang karakteristik tumbuhan itu ya. Kan ngeri kalau cantik-cantik tapi beracun!
Kali ini, Tunaiku berikan 5 contoh tanaman hias yang berpotensi membahayakan kesehatan si kecil.
Arrowhead Plants
Di Indonesia, tanaman ini tumbuh merimbun seperti semak-semak. Daunnya berbentuk hati, dominan hijau dengan gurat-gurat putih di sepanjang tulang daun. Karena penampilannya yang imut dan cerah, arrowhead kerap ditanam dalam pot dan dijadikan penghias ruangan. Sayangnya, getah tanaman hias ini mengandung kristal oksalat yang cukup berbahaya bagi manusia dan hewan.
Tanaman Aglaonema dan Dieffenbachia
Dikenal juga dengan nama Sri Rejeki dan Beras Wutah. Kedua tanaman ini memang kerap dijadikan tanaman hias indoor karena nggak rewel dan penampilannya pun cukup cantik. Bagian yang berbahaya adalah getah karena beracun dan menyebabkan gatal-gatal dan peradangan pada saluran cerna jika tertelan. Makanya, hati-hati jika si kecil tidak sengaja mengigit batang tanaman ini karena bisa berakibat nyeri bengkak yang hebat, bahkan sulit menelan.
Artikel Terkait: Kesehatan Si Kecil
- Supaya Anak Nggak Gampang Sakit di Musim Hujan Seperti Ini, Yuk Terapkan 5 Tips Praktis Berikut!
- Tanpa Perlu Keluar Uang, 5 Layanan Posyandu Ini Berikan yang Terbaik untuk Buah Hatimu!
- Buat Para Ibu yang Bekerja, Yuk, Tunjukkan Kasih Sayang pada Buah Hati Lewat 4 Kebiasaan Ini!
Bunga Nerium Oleander
Ini mungkin menjadi favorit kebanyakan rumah. Rajin berbunga dengan kuntum berwarna pink segar dan rimbun tentunya sangat menarik perhatian. Tapi, dibalik kecantikannya, bunga Nerium Oleander termasuk jajaran tanaman paling beracun.
Yup, seluruh bagian tanaman ini mengandung zat-zat berbahaya seperti cardiac glycoside, oleandroside, saponins, nerioside, dan rogenin. Jika tertelan, akan mengganggu sistem saraf, gangguan pencernaan, dan peredaran darah. Getahnya akan menyebabkan iritasi kulit dan bahkan kebutaan jika terkena mata.
Bunga Daffodil
Fisik daffodil memang menarik hati. Batang-batangnya jenjang dan mahkotanya berwarna kuning dan oranye cerah. Bagian Daffodil yang beracun adalah daun dan umbinya karena mengandung lycorine. Jika tertelan menyebabkan masalah saluran pencernaan seperti diare dan muntah-muntah.
Daun Ivi
Salah satu tanaman hias indoor favorit karena daun-daunnya mampu menyerap partikel-partikel debu serta bulu halus di udara. Bentuk daunnya yang menyerupai daun mapple dan tumbuh menjalar sehingga cocok dijadikan tanaman gantung.
Tapi, hati-hati jangan sampai si kecil atau hewan peliharaanmu iseng menggigit daun atau buahnya. Karena akan menyebabkan iritas dan rasa terbakar di tenggorokan. Bahkan dalam kasus ekstrem, bisa berakibat lumpuh dan koma. Hi!
Artikel Terkait: Hobimu Apa Nih?
- Trik Mengatur Gaji untuk si Hobi Fashion
- 4 Cara Tepat Mengalokasikan Gaji untuk Hobi
- Hindari 5 Hobi Ini Jika Penghasilanmu Pas-pasan!
Kelima tanaman di atas hanya contoh kecil ya, Kawan Tunaiku. Masih ada banyak tanaman hias nan cantik di mana kamu harus berhati-hati. Terlebih jika kamu masih memiliki buah hati yang masih balita yang penuh rasa ingin tahu. Enggak mau kan mereka sembarangan memasukkan bagian tanaman ini ke dalam mulutnya?