SWARA – Buat kamu yang tinggal di daerah Rempoa, Jakarta Selatan, dan sekitarnya, pasti pernah mendengar Burgreen. Usaha ini merupakan usaha restoran dengan menu makanan sehat yang dirintis oleh Helga Burgreen, suami, dan dua rekannya. Sudah tahukah kamu tentang Helga Angelina ini? Yuk berkenalan lebih lanjut!
1. Berawal dari riwayat sakit
Helga kecil bukanlah anak yang bisa makan bebas dan berlarian riang seperti anak sehat pada umumnya. Dia adalah anak kecil dengan riwayat penderita asma, sinusitis, dan eksim. Untuk itu, ibunya yang kebetulan seorang dokter rutin memberikannya obat. Penyakit Helga ini memang tertangani. Sayangnya, karena sering mengonsumsi obat ini, saat berusia 15 tahun Helga memiliki keluhan pada liver dan ginjalnya.
Namun, selalu ada hikmah dalam setiap musibah. Dari sana, Helga jadi tergerak untuk mencari tahu tentang nutrisi untuk kesehatan. Sampai akhirnya, Helga memutuskan untuk menjadi vegetarian yang sehat. Dari sinilah dia mulai konsen untuk mengonsumsi makanan sehat lengkap dengan membangun bisnis makanan yang sehat.
Dalam memulai usaha, tentu Helga mengalami tantangan. Pasalnya, background pendidikan gadis kelahiran 2 Desember 1990 ini berasal dari lulusan Komunikasi Internasional, Arnhem Burgreens School, Belanda. Namun, pada akhirnya dia bisa menaklukkan tantangan itu.
2. Bisnisnya sukses
Resto yang menyajikan makanan organik ini dapat mengambil hati banyak orang. Tentu saja mereka yang datang ke sini adalah mereka yang peduli dengan kesehatan. Karena respons dari masyarakat yang bagus, saat ini sudah ada lebih dari 7 resto di Jakarta.
Sebagai pebisnis yang nggak mengedepankan profit oriented, Helga sudah berhasil mendapatkan berbagai penghargaan. Beberapa di antaranya adalah ‘Voted as Jakarta’s Best Healthy Food Restaurant by Yahoo’, ‘Winner of Trip Advisor’s Certification of Excellence 2014’, dan ‘Zomato’s Best Healthy Food Restaurant & Top 10 Trending Restaurant’.
3. Misi sosial Helga
Berangkat dari riwayat penyakitnya saat kecil, terdoronglah Helga untuk membuka usaha dengan tujuan kesehatan. Untuk itu, dia nggak begitu fokus pada pencapaian keuntungan. Sebaliknya, usahanya lebih fokus kepada melihat pengaruhnya pada lingkungan sosial. Nggak jarang dia memperkenalkan makanan dan pola hidup sehat pada anak-anak di sekolah.
Nggak hanya menanamkan pengetahuan tentang hidup sehat. Melalui Burgreen, Helga juga turut memberdayakan petani-petani lokal. Helga juga dengan mantap memberikan misi sosial, “Have a clear vision, keep the faith, build & nurture your people, look for people who are passionate about your vision, dan keep learning, juga focus.”
Itu dia Helga yang memiliki misi spesial melalui bisnisnya. Nggak nyangka, berawal dari riwayat penyakit di masa kecil bisa mengantarkannya pada kesuksesan. Kamu bisa mencontoh kisah inspiratif dari perempuan satu ini.
TRI PUSPITASARI
