SWARA KAMU – Pulau Bali merupakan salah satu destinasi wisata yang sangat populer di Indonesia, bahkan di Dunia. Keindahan alam,pantai serta keunikan budayanya menjadi daya tarik terbesar pulau Bali sebagai salah satu destinasi wisata.
Bagi kamu yang berencana untuk melakukan traveling, Pulau Bali wajib menjadi salah satu tujuan wisata yang harus kamu kunjungi paling tidak sekali seumur hidupmu. Untuk menambah sesnsasi berwisata ke Bali kamu bisa melakukannya dengan solo traveling atau pergi berlibur sendirian tanpa mengajak saudara,teman maupun partner liburanmu. Berikut ada beberapa tips buat kamu yang ingin melakukan solo traveling supaya travelingmu di Bali jadi asik, menyenangkan dan pastinya berkesan seumur hidupmu.
1. Selalu buat rencana cadangan, situasi di tempat wisata serba tidak terduga.
Salah satu hal yang menjadi kewajiban ketika kita ingin melakukan traveling adalah membuat rencana perjalanan. Hal tersebut berguna agar kita tidak kebingunangan ketika sudah sampai di lokasi wisata, namun seringkali keadaan di tempat wisata berbeda dengan ekspektasi kita. Lokasi wisata yang tidak sesuai dengan gambar yang kita temui di internet, lokasi wisata yang ternyata tiba-tiba tidak beroperasi/tutup, sampai dengan kendala cuaca yang tiba-tiba berubah di lokasi wisata terkadang membuat kita kecewa dan merasa kesal sehingga rencana perjalanan kita menjadi batal. Untuk mengantisipasi hal tersebut selalu buat rencana perjalanan cadangan agar perjalanan dan liburan kita tetap berjalan asik dan kita tetap bisa upload keseruan liburan kita di media sosial.
2. Selalu cek kalender, jangan sampai liburanmu berbarengan dengan libur hari besar keagamaan di Bali
Walaupun identik dengan keragaman budaya dan juga terkenal dengan banyak memiliki upacara keagamaan yang begitu luar biasa, tidak selamanya hari-hari besar tersebut cocok dijadikan sebagai waktumu untuk berwisata. Bali memiliki beberapa hari-hari besar yang memang digunakan masyarakatnya untuk menyepi serta berdoa sehingga kedatanganmu menjadi kurang maksimal. Hari-hari besar seperti Nyepi, galungan serta kuningan menjadi waktu-waktu yang kurang tepat untuk mengunjungi pulau Bali karena banyak tempat wisata yang tidak bisa dikunjungi karena tutup. Jadi,cek kalendermu sebelum memutuskan waktu untuk berkunjung ke Bali.
3. Menginaplah di seputar pusat keramaian,siapa tahu kamu dapat teman serta referensi baru.
Pusat keramaian di Pulau bali seperti Kuta,Legian ataupun Sanur merupakan salah satu destinasi wisata selain pantai serta alam yang wajib kamu kunjungi di Bali untuk lebih menikmati keseruan serta hingar bingar dunia malam bali, kenapa tidak sekalian kamu memutuskan mencari penginapan di sekitar lokasi-lokasi tersebut, selain kamu bisa dengan mudah mengunjungi tempat tersebut tanpa harus susah-susah mencarinya di maps kamu juga punya kesempatan untuk mendapatkan teman sesama traveller yang bisa saja kamu ajak bertukar informasi serta referensi tentang destinasi wisata di Bali.
4. Berkunjung di saat Low Season,kenapa tidak!
Sebagai salah satu destinasi wisata populer di Indonesia,Bali akan banyak sekali dikunjungi oleh para wisatawan. Tempat-tempat populer seperti pantai kuta,legian,pantai pandawa,ubud serta kintamani akan banyak seklai dikunjungi wisatawan pada sat musim liburan/High Season. Sebagai seorang solo traveler ada kalanya kita ingin berlibur dan benar-benar menikmati destinasi wisata yang kita kunjungi, berlibur di saat low season menjadi salah satu opsi untuk kita dapat menikmati keindahan Bali tanpa harus merasakan berdesak-desakan ataupun kemacetan jalan menuju tempat wisata tersebut. April-juni atau September-Oktober menjadi waktu-waktu “low season” di bali yang pas kita kunjungi jika kita menginginkan traveling yang nyaman serta bisa menikmati setiap destinasi yang kita kunjungi.
Itulah tadi beberapa tips jika kamu ingin melakukan solo traveling ke Pulau Bali!
Swara Kamu merupakan wadah untuk menyalurkan inspirasi, edukasi, dan kreasi lewat tulisanmu. Kamu bisa menyampaikan pendapat, pemikiran, atau informasi menarik seputar finansial dan karier. Setiap artikel Swara Kamu menjadi tanggung jawab penulis karena merupakan opini pribadi penulis. Tim Swara tidak dapat menjamin validitas dan akurasi informasi yang ditulis oleh masing-masing penulis.
Ingin ikut berbagi inspirasi? Langsung daftarkan dirimu sebagai penulis Swara Kamu di sini!
