SWARA – Nama Jess No Limit mungkin tidak asing lagi bagi sebagian orang, terkhususnya para gamers. Jess No Limit adalah salah satu pemain Mobile Legends profesional sekaligus Youtuber gaming yang terkenal di Indonesia.

 

Siapa Jess No Limit ?

Tobias Justin atau dikenal dengan nama Jess No Limit, lahir di Jakarta 5 Februari 1996. Nama Jess No Limit sendiri terinspirasi dari teman seperjuangannya dalam bermain game bernama Jessica, sehingga nama tersebut ia jadikan nickname dalam dunia e-sport. Sejak kecil, Jess memang sudah menyukai game. Walaupun di masa itu komputer sangatlah jarang, tapi Jess dapat memainkannya karena ayahnya seorang desainer yang mendapatkan fasilitas PC. Oleh karena itu, Jess memainkan game pertamanya yaitu SEGA. 

 

Saat di bangku TK, Jess cukup aktif di sekolahnya. Waktu SD, Jess juga berprestasi dalam bidang kompetisi menggambar, mewarnai dan juga mengetik.

 

Saat SD inilah Jess mulai mengenal game online dan pergi ke warnet. Jess mulai memainkan Ragnarok dan Counter Strike. Kebiasaan tersebut berlanjut hingga SMP. Di samping itu, Jess juga berjualan untuk menambah uang jajannya. 

 

Memasuki dunia perkuliahan, Jess mulai berjualan sebagai reseller dari temannya yang dijual melalui internet. Justin juga mencoba menjual voucher aplikasi karena peminatnya saat itu lumayan banyak. Namun tidak lama kemudian, voucher tersebut berhenti diproduksi. Hingga akhirnya Jess mencoba berjualan impor pemutih gigi dari luar, sayangnya dia tertipu. Namun ia tetap berusaha meski banyak tantangan yang datang.

 

 

Kisah Sukses Jess No Limit sebagai gamer

Dalam unggahan video Jess No Limit “Draw My Life”, menceritakan perjalanan sukses Justin mulai dari kecil hingga sukses saat ini. Memang Justin mulai dari kecil menyukai game. Singkat cerita, kebiasaan bermain game tersebut berlanjut sampai SMP. Hampir setiap minggu Jess mengambil paket warnet 10 jam mulai dari pagi hingga sore. Pada suatu ketika ada salah satu tim terbesar di Indonesia mengajaknya untuk bergabung di turnamen Counter Strike, tapi orang tuanya melarang untuk ikut hingga akhirnya Jess harus mengubur mimpinya untuk menjadi gamer profesional.

 

Seiring berjalannya waktu, memasuki SMA Jess mulai sering bermain game DOTA. Jess hanya fokus pada game dan bermain hingga larut malam. Jess juga terus belajar untuk mengembangkan dirinya seperti mempelajari bisnis dan keuangan, membaca buku, dan mendatangi berbagai seminar. Hingga ada seseorang mengajak untuk berbisnis jaringan, dan Jess giat bekerja sampai ia berhasil dalam bisnis tersebut. Namun bisnis yang sukses membuat Jess mulai lupa diri, malas dan banyak utang.

 

Suatu saat Jess bermain Mobile Legends setelah melihat iklan ketika bermain game moba 3 Vs 3. Awalnya Jess hanya menjadi pemain solo saja, hingga ia melihat tim Saints yang menduduki peringkat atas. Ia masuk ke dalam tim hingga ikut turnamen ML dan menjadi Top nomor 2 di season 4. Bahkan ia juga memulai jasa joki dan memulai bisnis joki tersebut dengan mendapat 1-2 juta per minggunya dan selalu meningkat.

 

Selanjutnya, Jess No Limit mulai membuat live-streaming di YouTube dan berkolaborasi dengan gamer lainnya dalam meningkatkan kualitas konten video. Hingga banyak penonton men-subscribe channel-nya dan semakin populer ketika membuat Botak Challenge. Saat Jess No Limit bergabung di Evos e-sports divisi Mobile Legends, dia memenangkan juara kedua di MPL season 2, bahkan dapat dikatakan Jess menjadi atlet e-sport yang terkenal dan sukses di usia yang masih muda. 

 

 

 

 

Baca Juga : Mengenal Edward Tirtanata, Founder Kopi Kenangan yang Inspiratif!

 

 

 

Prospek pekerjaan gamer 

Banyak paradigma menganggap menjadi gamer adalah pekerjaan yang kurang memuaskan. Padahal jika seseorang menekuninya dan bisa menjadi profesional dalam bidang gaming dapat mendapat penghasilan yang cukup tinggi. Seperti 

 

1. YouTuber Gaming

 

Salah satu YouTuber gaming yang terkenal adalah Pewdiepie. Profesi ini semakin banyak menarik perhatian millenial. Bahkan banyak Channel Youtube gaming di Indonesia yang sukses dalam pencapaian tersebut, seperti Jess No Limit yang pendapatannya mencapai Rp 366 juta hingga Rp5,8 miliar tiap bulannya. 

 

Dengan profesinya menjadi seorang Youtuber, Jess No Limit mampu mengumpulkan penghasilan yang berlipat dibandingkan saat ia menjadi pro player sebagai pemenang di sebuah laga. Bahkan, Jess bisa membeli mobil mewah Ferrari yang dapat dibilang mahal dan jarang dimiliki oleh banyak orang.

 

2. Gamer Profesional

 

Buat kamu yang suka berkompetisi, profesi ini akan membawamu ke berbagai turnamen. Berkat profesi ini, gamer tidak lagi dipandang sebelah mata karena sudah diakui sebagai cabang olahraga E-sports. Jess No Limit juga berprofesi sebagai gamer profesional yang sukses dalam kariernya. Dengan berlatih dan tekun membawanya mengikuti e-sport dengan temannya. 

 

Dikutip dari Indosport, “Mungkin cara agar bisa menjadi gamers profesional ya harus bermain dengan konsisten dan mau belajar terus,” jawab Jess ketika ditanya tips agar bisa menjadi gamer yang sukses seperti dirinya. Berkat latihan dengan tekun, Jess No Limit berhasil menduduki peringkat  1 Top Global Mobile Legends season 6 membuat namanya semakin dikenal.

 

3. Atlet E-Sports

 

E-sports atau dikenal dengan olahraga elektronik adalah suatu istilah dalam kompetisi permainan video pemain jamak (multiplayer). Para gamer bisa menghasilkan uang dengan menjadi atlet E-sports di sebuah turnamen. Karena E-Sports sudah dianggap sebagai cabang olahraga yang serius, dan besar hadiah dari suatu turnamen seperti The international milik Dota2 dan Major League Gaming milik CS:GO. Bahkan diperkirakan eSport akan semakin berkembang ke depannya.

 

Selain sebagai Youtuber gaming, Jess No Limit juga menjadi atlet Evos eSports divisi Mobile Legends dan memenangkan juara kedua di MPL season 2. Berkat E-sports Jess menjadi miliarder muda yang berhasil dalam bidang gaming. Pendapatan Jess berkisar Rp500 miliar dalam sebulan bahkan bisa lebih, mulai dari pendapatan sebagai Pro Player di E-sport dan menjadi salah satu anggota Team Evos Roar. Belum lagi pendapatannya dari YouTube. Jess membuktikan bahwa melalui hobi yang ia miliki ia bisa sukses dengan bekerja keras dan tekun.

 

Tentunya saat ini paradigma masyarakat yang banyak mengatakan main game adalah buang- buang waktu tidak selamanya benar. Jika ditekuni dengan serius, kamu bisa mengembangkan potensi sebagai gamer.

 

Bahkan Jess No Limit memulai perjuangannya sebagai gamer tidaklah mudah, melewati banyak proses dalam hidupnya, dan terus bangkit saat ia terpuruk. Bahkan berkat menjadi gamer ia membuktikan bisa sukses dan menjadi atlet eSport yang terkenal dan sukses di usianya yang masih muda.