SWARA – Menjadi wanita karier itu gampang-gampang susah. Apalagi di Indonesia. Nggak bisa dimungkiri, di sini masih beredar anggapan kalau sudah kodrat perempuan jadi ibu rumah tangga; atau nggak perlu terlalu pintar supaya cowok nggak lari.
Jika kamu perempuan dan pernah mendapatkan beberapa komentar di atas, tenang, kamu nggak sendirian, kok. Victoria Beckham, istri dari David Beckham juga pernah mendapatkan gunjingan serupa. Saat pertama kali merambah ke industri fashion, ia bahkan dijadikan bahan tertawaan oleh orang di sekitar.
Namun, hal itu nggak serta-merta membuat dia patah hati. Dengan tekad dan mental yang luar biasa, brand fashionnya tumbuh luar biasa. Hanya dalam lima tahun, ia mendapatkan 30 kali lipat keuntungan dan penambahan karyawan sebanyak 97 orang.
Seperti yang pernah dia katakan, “For a long time there, i was bit of a laughingstock. And while everybody was busy laughing, what was i doing? I was laying the foundation to what i have in place now.”
Bagaimana? Keren, kan? Untuk ukuran seseorang yang bisa dibilang sudah punya segalanya, banting setir ke industri lain pun sudah luar biasa. Ditambah, saat ini dia berhasil ‘menaklukkan’ industri itu.
Buat kamu yang ingin atau sedang menjadi wanita karier, tapi kurang percaya diri atas tanggapan lingkungan sekitar, Victoria Beckham punya beberapa tips yang bisa kamu praktikkan.
Artikel Terkait: Hindari Kebiasaan Ini Kalau Mau Sukses
- 5 Pola Pikir Ini Bisa Menghambat Kesuksesan. Wajib Dihindari!
- 8 Kebiasaan yang Harus Kamu Hilangkan Jika Ingin Sukses
- Hindari Kebiasaan Buruk yang Bisa Menunda Kesuksesan Berdasarkan Golongan Darahmu
1. Cari pengalaman
Dalam interview-nya dengan Elle di tahun 2014, Victoria Beckham pernah berkata, “cara terbaik untuk meningkatkan karier kamu adalah dengan mendapatkan pengalaman sebanyak mungkin di industri yang kamu ingin tuju.”
Dia betul banget. Semakin banyak pengalaman yang didapatkan, semakin berkualitaslah kamu di industri tersebut. Nggak masalah kalau statusmu hanya volunteer, hal itu tetap menunjukkan kalau kamu memiliki minat dan pengalaman, di industri tersebut.
2. Tetap positif
Victoria percaya dengan apa yang dinamakan energi positif. Menurutnya, energi positif itu benar-benar bermanfaat dalam membuat dirimu dan orang-orang di sekitarmu senang. Dengan begitu kamu akan gampang disukai orang. Nah, inilah yang merupakan nilai tambah di hampir semua industri.
3. Jangan lupa bersyukur
Victoria nggak malu untuk menunjukkan rasa syukur atas apa yang sudah dia miliki sekarang. Dia bersyukur atas keluarga yang dia miliki, dan sejauh mana dia telah ‘melangkah’. Hal itu membuatnya tetap rendah hati.
4. Be organised
Sesenang apa pun ia bekerja, Victoria tetap ingat posisinya sebagai seorang ibu. Untuk memastikan semua aspek di hidupnya terurus, dia memiliki jadwal yang benar-benar dia tepati entah sepadat apapun itu. Ibu dari 4 anak ini mengingatkan pentingnya untuk memiliki waktu di luar pekerjaanmu, agar aspek-aspek lain di hidupmu nggak ada yang tersisihkan.
5. Berbangga diri itu perlu
“saya nggak akan mendesain baju yang nggak akan saya pakai atau bahkan nggak saya pikirkan untuk saya pakai,’ ujar pemilik brand terbaik di tahun 2014 versi British Fashion Awards ini. Menurutnya, kalau kamu kehilangan ‘rasa’ atas apa yang kamu kerjakan, itu akan kelihatan di hasil kerja kamu. Kondisi di mana Victoria harus mencintai baju-bajunya bahkan sebelum didesain, menunjukkan betapa besar rasa bangganya terhadap koleksi-koleksinya.
6. Motivasi diri juga
Motivasi Victoria melakukan semua ini adalah rasa di mana dia ingin para wanita di luar sana merasakan apa yang dia rasakan (empowerment of women). Dia ingin rasa percaya diri timbul, ketika banyak wanita menggunakan brand-nya. Itulah yang ada di pikirannya, terlebih “motivasinya” untuk selalu menjaga kualitas brand. Nah, ketika sudah memiliki passion atas apa yang dikerjakan, kakmu akan bekerja lebih keras dari biasanya.
7. Lagi-lagi bersyukur
Saat menginjak usia 40 tahun, Victoria berkata pada dirinya sendiri, “Aku berkata pada diriku sendiri, aku punya 4 anak yang luar biasa, suami yang luar biasa, dan bisnis yang berjalan dengan sangat luar biasa. Aku sudah melakukan apa yang aku bisa dan mendapatkan hasilnya. Aku pikir aku nggak perlu mennginginkan yang lebih lagi.” Victoria memang seseorang yang benar-benar positif, ya.
8. Semua pernah merasa rendah diri
Menurut Victoria, semua orang pasti pernah memiliki fase di mana rasa pesimis benar-benar merasuki hidupnya. Ini adalah sesuatu yang wajar, bahkan diperlukan. “Itu adalah fase di mana kamu menantang dirimu sendiri dan mencoba untuk tetap bersikap positif.”
Artikel Terkait: Sukses di Usia Muda, Kenapa Enggak?
- Ini Dia 10 Tips Sukses Bangkit dari Kegagalan
- Tanpa Sadar, 5 Kebiasaan Ini Menghambat Kesuksesanmu
- 5 Ritual Pagi Para Tokoh Sukses Dunia. Mau Coba?
9. Nggak perlu membuktikan ke siapa-siapa
Saat dia baru memulai brandnya, dia nggak begitu merasa tertekan. Kenapa? Karena menurutnya dia nggak melakukan ini untuk siapa-siapa. Dia melakukan ini ya untuk dirinya sendiri. Dia fokus terhadap apa yang ingin dia lakukan, nggak lebih.
“Aku nggak melakukan ini semua untuk membuktikan apa-apa ke orang lain selain diriku sendiri,” katanya.
10. Bersikap realistis
“I’m very realistic, i know my boundaries. I know what i’m good at and what i’m not good at.”
Walaupun kamu memiliki semangat dan keinginan yang menggebu-gebu, tetap realistis, ya. Semua orang memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
Dapatkan kredit tanpa agunanmu sekarang juga hanya di Tunaiku.
Klik di sini untuk ajukan pinjaman sebesar Rp2-20 juta rupiah dengan waktu angsuran 6-20 bulan!
AGUSTO REYNALDO