SWARA-Saya pertama kali benar-benar belajar tips mengatur keuangan ketika lulus SMA. Di tempat saya, kalau sudah lulus dan berniat kerja, apa-apa harus dilakukan secara mandiri. Mau enggak mau, saya pun harus kuat menahan pengeluaran. Kondisi tersebut terkenal dengan istilah budgeting. Bagaimana langkahnya untuk yang baru pertama memulai budgeting?
Artikel terkait: cara mengelola keuangan agar bisa survive hingga akhir bulan
- 10 Cara ini Agar Bisa Menabung Separuh Gaji dan Survive Sampai Akhir Bulan
- Atur Keuangan dengan Aturan 50/20/30 Agar Tidak Kehabisan Uang di Akhir Bulan
- 6 Kiat Jitu Pangkas Pengeluaran Bulanan yang Gampang Dilakukan
1. Memasak makanan sendiri
Jauh lebih murah ketika bahan-bahan mentah diracik sendiri daripada beli yang versi jadi. Sekalian melatih skill memasak yang bisa digunakan sebagai bekal ketika sudah menikah nanti. Cara ini sangat membantu saya dalam mengamankan keuangan. Jadi, cobalah mulai sekarang, kamu coret semua daftar beli makanan yang versi jadi. Be creative!
2. Lewatkan kebiasaan minum kopi di luar
Oke-oke saja kalau kamu sudah kecanduan minum kopi. Katakanlah setiap pagi hari merasa harus minum kopi. Kalau enggak minum, badan pegal-pegal dan segala macam akibat yang ditimbulkannya. Itu sih mungkin hanya alasan saja ya.
Jadi, minumlah kopi di rumah saja. Kalau perlu, ganti kebiasaan minum kopi dengan air putih. Itu jauh lebih hemat dan sehat. Apalagi kalau kamu beli kopi di luar, di cafe misalnya. Wah, pastunta jauh lebih mahal.
3. Hentikan kebiasaan buang-buang uang di malam minggu
Orang-orang di daerah saya punya kecenderungan menganggap malam Minggu itu istimewa. Padahal kalau dipikir-pikir, semua hari itu sama. Akhirnya, untuk merayakan keistimewaan tersebut, merasa harus keluar uang untuk menonton bioskop, mentraktir pacar, dan sebagainya.
Padahal malam Minggu bisa di rumah juga. Misal baca buku atau maraton nonton serial TV. Sama asyiknya, kok. Kalau mau lebih seru lagi, kamu bisa membuat pop corn sendiri. Kalau buat sendiri, biayanya murah kok. Nah, kamu jadi serasa menonton bioskop sambil mengudap pop corn, kan?
4. Masih setia dengan kartu kredit
Secara kasat-mata, kartu kredit itu sangat praktis dalam metode pembayaran masa kini. Kalau kamu sudah bisa mengantur keuangan sih, oke-oke saja. Namun, bagi yang baru pertama kali menerapkan tips budgeting untuk mengatur keuangan, saya yakin bakal sulit mengendalikan diri. Apalagi kalau sudah berhadap-hadapan dengan diskon.
5. Jadi kolektor kupon
Ada keuntungan tersendiri ketika mendapat kupon dari hasil belanja. Begitu sudah terkumpul, kamu bisa menukarkannya dengan barang yang sama atau yang lain. Sekarang ini kan sudah cukup banyak marketplace online yang memberi kupon pada para pembeli. Kalau kamu cocok dengan marketplace tersebut, langganan saja. Namun, tetap harus kontrol diri, ya.
6. Gunakan keranjang belanja
Keranjang akan membatasi keinginanmu untuk belanja barang-barang lebih banyak lagi. Soalnya begini, saya sering mengalami ketika sudah masuk ke pusat perbelanjaan, ada banyak barang bagus dipajang dan menggoda iman. Banyak pula yang memberi diskon gila-gilaan.
Akhirnya, saat kebutuhan sudah terbeli dan uang masih sisa, eh, beli lagi. Bikin boros. Nah, kalau kamu pakai kereta dorong, biasanya tanpa sadar kamu memasukkan barang-barang ke dalam. Kalau menggunakan keranjang belanja, biasanya sih jadi malas ambil barang karena berat. Lebih irit, bukan?
7. Cari tempat gratis untuk menyegarkan pikiran
Di rumah terus atau kerja terus pasti membosankan. Kadang-kadang saya ingin berteriak keras-keras ketika kebosanan datang. Untuk mengurangi rasa bosan, saya pun pergi ke tempat yang bikin hati bahagia. Enggak harus ke tempat mahal untuk bahagia. Saya biasa ke pantai atau taman melihat orang-orang saling berinteraksi. Lama-lama pikiran pun hidup lagi.
Artikel terkait: mitos keuangan yang harus kamu tinggalkan sekarang juga
- 7 Mitos Soal Keuangan di Seluruh Dunia yang Dipercaya Banyak Orang
- Ini Dia Mitos Seputar Keuangan di Seluruh Dunia
- 4 Mitos Atur Keuangan yang Harus Kamu Tinggalkan Sekarang Juga
8. Sortir setiap pengeluaran
Cara budgeting yang bagus itu dengan menyortir biaya pengeluaran. Untuk belanja harian dipisah, untuk transportasi harian juga dipisah, sampai lengkap dan detail. Kalau semua digabung dan hanya dimasukkan dalam satu jenis saja, yakni “pengeluaran”, nanti sulit untuk berhemat. Malas menulis? Kan sekarang sudah ada aplikasi memo. Tinggal ketik saja.
Kedelapan tips mengatur keuangan tersebut bukan hanya berguna bagi pemula saja. Siapa pun yang sudah mahir dalam mengatur keuangan pasti melibatkan hal-hal tersebut. Hanya saja, lebih kompleks lagi. Apalagi yang sudah berkeluarga. Menyatukan dua pikiran agar sinkron itu enggak mudah. Butuh waktu untuk saling memahami. Tapi enggak mustahil kok.