SWARA -Sudah mengajukan kartu kredit, tapi belum juga disetujui? Tunggu dulu. Jangan buru-buru patah semangat atau mencari siapa yang patut disalahkan. Pasti ada yang kurang dalam memenuhi syaratnya. Pengalaman tersebut pernah saya alami beberapa tahun yang lalu. Alhamdulillah berkat mencari tahu 7 hal ini, akhirnya disetujui.
Artikel terkait: mitos soal keuangan yang harus kamu tinggalkan sekarang juga
- 4 Mitos Atur Keuangan yang Harus Kamu Tinggalkan Sekarang Juga
- Ini Dia Mitos Seputar Keuangan di Seluruh Dunia
- 7 Mitos Soal Keuangan di Seluruh Dunia yang Dipercaya Banyak Orang
1. Pekerjaan sesuai standar untuk limit kartu kredit
Enggak bisa dipungkiri, bahwa pengajuan kartu kredit dari karyawan perusahaan besar itu lebih cepat disetujui daripada yang dari perusahaan kecil. Kenapa? Jumlah kartu kredit yang acapkali besar itu kalau enggak punya pekerjaan yang kompatibel bakalan repot ketika menghadapi tagihan bulanan.
Pada dasarnya, sebuah bank enggak membatasi berapa penghasilanmu ketika mengajukan kartu kredit. Ketika gaji bulananmu kurang dari 3 juta Rupiah, alangkah baiknya untuk menahan diri saat berkeinginan punya limit besar. Pekerjaan dengan gaji tetap biasanya lebih mudah disetujui daripada yang enggak.
2. Kebersihan riwayat perbankan
Bersihnya riwayat ini terkait dengan pinjaman sebelumnya. Apakah pernah macet, kena denda, dan sebagainya atau enggak. Soalnya tiap kali nasabah mengajukan kartu ini, mereka akan memeriksa statusmu terlebih dahulu. Pastikan bahwa kamu enggak pernah menorehkan catatan buruk kalau ingin semua berjalan mulus.
3. Samakan bank penerbit kartu kredit dengan tempat bayar payroll
Cara ini bermaksud agar pihak bank yang mengesahkan pengajuanmu lebih mudah dalam menelusuri jejak keuanganmu. Hal ini pasti dilakukan kalau kamu belum pernah bikin sebelumnya. Mereka akan memeriksa slip gaji yang kamu punya. Selain itu, bank penerbit yang sekaligus sebagai tempat bayar payroll biasanya lebih loyal terhadap nasabahnya.
4. Tempat tinggal sebaiknya sesuai KTP
Ketika menerapkan tips pengajuan kartu kredit ini, kamu harus melewati berbagai tahapan baru oke. Salah satunya tahap yang melibatkan survei lokasi yang dilakukan oleh pihak bank. Ketika tempat tinggalnya sama dengan yang ada di KTP, pihak bank jadi lebih lega. Untuk hal seserius ini memang enggak boleh ada yang disembunyikan.
Kejanggalan data yang ada pada mereka bisa menimbulkan kecurigaan dari pihak bank. “Jangan-jangan si nasabah penipu, jangan-jangan cuma numpang tetangga” dan sebagainya. Bank memiliki aturan hukum yang jelas. Oleh karena itu, sikapi apa pun terkait pengajuan kartu kredit dengan kejujuran.
5. Cek aplikasi sebelum diserahkan
Biasakan untuk lebih teliti lagi dalam pengajuan kartu kredit. Biar di kemudian hari enggak mengalami penolakan yang sama. Kadang-kadang penolakan tersebut berangkat dari hal sepele. Misalnya enggak lengkap ketika mencantumkan data-data di aplikasi. Akibatnya, pihak bank menilai kita hanya main-main.
6. Manfaatkan penawaran di gerai mal
Pada waktu-waktu tertentu, acapkali gerai mal menawarkan para pengunjung untuk bikin kartu kredit. Mereka berasumsi, bahwa para pengunjung itu tergolong orang mampu. Jadi, ketika kamu melakukan pengajuan kartu kredit lewat gerai mal biasanya enggak perlu waktu lama untuk jadi. Enggak perlu pula memberikan slip gaji.
Artikel terkait: tips sederhana dalam menghemat sekaligus mengelola keuanganmu
- Langkah Sederhana Menghemat Uang yang Bisa Dilakukan Setiap Hari Tanpa Terasa
- Mulai Punya Penghasilan, Ikuti 7 Langkah Sederhana Mengelola Keuangan
- Nggak Mau Ribet? Ini Cara Sederhana Buat Mengatur Keuangan Kamu
7. Manfaatkan promo get member
Untuk mendapatkan promo ini, kamu harus mencari teman yang sudah punya kartu kredit. Kemudian mintalah ia untuk merekomendasikanmu bikin kartu kredit di bank tersebut. Dengan sebab ada jalur dari teman tersebut, kemungkinan disetujui lebih cepat. Teman kamu juga punya untung karena dapat bonus dari bank terkait.
Ketika mengajukan kartu kredit sesuai dengan yang diarahkan oleh pihak bank, maka kamu sudah membuat 1 langkah kemajuan. Lain-lainnya yang bisa diterapkan sesuaikan saja dengan cara di atas. Ketika saya menggunakan kartu kredit untuk berbagai urusan, ada sisi bahagia tersendiri. Semuanya jadi lebih cepat dan praktis.