SWARA – Bisnis baju anak kini jadi salah satu pilihan menggiurkan untuk dijadikan sumber penghasilan. Bahkan bukan rahasia lagi kalau banyak artis yang mulai bisnis baju anak sejak mereka sendiri sudah punya anak. Bermodal popularitas dan model menggemaskan yang nggak lain adalah anak mereka, membuat promosi dan pemasaran semakin mudah bagi kalangan artis.

 

Berbeda situasinya dengan masyarakat umum, untuk memulai bisnis masih ada keraguan karena modal yang terbatas dan kendala lain. Untuk kamu yang sedang ingin mencari peluang bisnis dengan modal tidak terlalu tinggi, baju anak bisa jadi awal yang baik. Dalam artikel ini saya akan rangkum 5 komponen bisnis utama yang perlu kamu siapkan untuk membuka bisnis khususnya baju anak.

 

1. Deskripsi usaha yang jelas

Baju anak saat ini banyak jenisnya seiring dengan perkembangan tren yang ada. Motif baju biasanya bisa terinspirasi dari tokoh kartu atau film yang sedang ramai ditonton anak-anak.

 

Nah, kamu perlu merincikan dengan jelas dulu nih rencana bisnis baju anak ini mau fokus ke baju tidur, atau baju sehari-hari, mau desain motif sendiri, atau mengikuti tren tokoh yang sedang disukai anak-anak. Kisaran harga, metode pembayaran, pengiriman, serta target dari bisnis ini pun harus jelas agar kamu bisa menyiapkan dengan tepat.

 

Artikel Terkait: Pilihan Jenis Usaha Bagi Si Pemula

  1. 5 Ide Bisnis Bermodal Minim yang Cocok Bagi Pemula
  2. Ini Dia 7 Bisnis UMKM yang Bakal Cepat Balik Modal
  3. Jastip Alias Jasa Titip Bisa Jadi Peluang Bisnis Menguntungkan!

 

2. Sumber modal

Modal yang besar memang nggak jadi patokan kesuksesan bisnis, namun adanya modal yang cukup akan membantu pemula bisnis untuk memaksimalkan kesempatan yang ada. Sayangnya, bagi beberapa orang mengeluarkan dana awal untuk usaha baru nggak mudah. Ada yang berujung pinjam pada keluarga, teman, atau ke bank. Untuk poin ini, kamu bisa mengandalkan pinjaman tanpa agunan dari Tunaiku, Amar Bank.

 

Amar Bank melalui Tunaiku menawarkan pinjaman mulai dari Rp2 – 15 juta yang bisa kamu cicil selama 6-15 bulan. Misalnya kamu ingin menyiapkan persediaan awal baju tidur anak dengan bahan katun sebanyak 40 set.

 

Jika modal untuk satu set Rp60 ribu, termasuk dengan kemasan seperti paperbag, maka setidaknya harus ada Rp2,4 juta yang kamu siapkan untuk pembelian barang dan kemasan saja. Belum terhitung jasa karyawan yang bantu kamu dan biaya pengiriman baju dari pabrik atau vendor.

 

Modal yang lebih besar akan kamu butuhkan kalau ingin mendesain sendiri baju anak, harus membayar jasa desainer dan jasa ke pabrik pembuatan baju. Jika biaya yang dibutuhkan 2x lebih besar, kamu bisa meminjam Rp2,5 – 5 juta melalui pinjaman Tunaiku.

 

Harga jual baju per set juga bisa kamu sesuaikan agar tetap menguntungkan tapi nggak terlalu jauh dari standar pasar, ongkos kirim barang juga bisa kamu bebankan ke pembeli jika dijajakkan secara daring. Yuk lihat skema sederhananya!

 

Modal Pribadi : 1.000.000

Pinjaman Tunaiku : 5.000.000 (cicilan 6 bulan @ 1.072.464)

Biaya Produksi : 4.000.000 (100 set baju tidur anak @ 40.000)

Jasa Karyawan : 500.000 per bulan

Nilai barang : 8.000.000 (100 set baju tidur anak @ 80.000)

 

Jika dalam 6 bulan kamu sudah berhasil menjual semua baju tidur anak yang disiapkan, kamu sudah bisa menyelesaikan cicilan pinjaman sekaligus mendapat untung. Kalau strategi penjualan kamu bagus dan bisa menghabiskan persediaan lebih cepat, perputaran uang kamu otomatis akan lebih cepat juga dan bisa berlanjut ke tahap produksi yang kedua, ketiga dan seterusnya.

 

Jangan khawatir kalau kamu nggak punya kartu kredit, untuk mengajukan aplikasi pinjaman ke Tunaiku kamu nggak perlu membuat kartu kredit dulu.

 

3. Analisis kompetitor

Calon wiraswasta yang cerdas pasti akan menganalisis dulu pergerakan sesama ‘pemain’ di lapangan bisnis. Jika kamu akan berjualan baju tidur anak, misalnya, nggak salah untuk cari tahu dulu rata-rata harga pasaran satu stel baju tidur. Pastikan juga kualitas barang jualan kamu nggak di bawah standar agar mudah masuk ke medan persaingan sehat.

 

4. Media Promosi

Kalau bujet awal kamu nggak cukup untuk melakukan endorsement jangan kecil hati, kamu bisa memaksimalkan promosi juga di Tunaiku.com. Tinggal masuk ke laman Tunaiku, isi data toko, dan usaha kamu bisa diiklankan di laman Tunaiku.

 

Instagram, Twitter, dan Line jadi opsi promosi hemat biaya lain yang bisa kamu manfaatkan. Fitur Insta Story terutama sangat membantu karena banyak orang yang mau meluangkan waktunya melihat kegiatan teman lewat dunia maya, kesempatan buat pelaku usaha menyisipkan materi jualannya.

 

Pastikan juga format promosi kamu nggak menyinggung pihak tertentu, nggak berbau SARA, dan menarik para penghuni media sosial menanyakan lebih lanjut soal baju anak yang kamu dagangkan.

 

Artikel Terkait: Fasilitas Pinjaman Tunaiku

  1. Apa Kata Mereka Tentang Pinjaman Tanpa Agunan dari Tunaiku?
  2. 3 Hal Penting Tentang Program Tunaiku Prioritas yang Perlu Kamu Tahu
  3. 5 Pertanyaan yang Sering Dilontarkan Seputar Pinjaman Online Tanpa Agunan Tunaiku

 

5. Rekanan bisnis/partner

Berjualan baju anak memungkinkan kamu untuk bekerja sama dengan teman yang mau menanamkan modal. Selain bisa membagi beban modal, kamu juga akan terlatih untuk menjalin hubungan profesional. Jadi nggak hanya pegawai kantoran yang harus disiplin dengan aturan kerja.

 

Teman yang punya keahlian atau lulusan sekolah desain lebih menguntungkan lagi untuk kamu ajak kerja sama dalam usaha baju anak. Kamu dan rekan bisa mendesain baju anak lebih kreatif.

 

Jika suatu saat ada permintaan model baju custom kamu juga nggak perlu bingung karena ada teman diskusi sekaligus eksekusi. Semakin banyak variasi model baju anak dengan desain yang lucu dan menggemaskan, makin besar juga kesempatan untuk mencuri perhatian ibu-ibu untuk berbelanja baju baru buat anak mereka.