SWARA – Beberapa tahun belakangan, kegiatan mendaki gunung semakin ngetren di kalangan anak muda. Kamu mungkin pernah melihat barisan pendaki yang mengantri turun dari Gunung Prau. Gunung memang memberikan sebuah pengalaman keindahan yang nggak bakal kamu dapat di tempat lain. Walaupun melelahkan, mendaki gunung juga bisa melatih mental dan fisik kamu. Namun, tahukah kamu gunung juga menyimpan filosofi yang bisa kamu temui saat mendakinya?
1. Tujuan
Masing-masing pendaki memiliki tujuan yang berbeda. Hal itu tergantung dari kemampuan diri serta motivasi. Ada yang ingin sampai puncak, ada pula yang ingin rekreasi sehingga cukup dengan camping di separuh jalur pendakian, misalnya di Ranu Kumbolo, Gunung Semeru.
Sebelum mendaki gunung, kamu harus menetapkan tujuan. Seperti hidup. Kamu nggak perlu memaksakakan diri harus ke puncak. Kamu nggak perlu ikut-ikutan gaya pendaki lain, yang penting kamu tahu kemampuanmu dan tahu jelas tujuanmu apa. Serta mencari tahu bagaimana mencapai tujuan tersebut. Dan yakini bahwa tujuan itu bisa buatmu bahagia.
Artikel Terkait: Liburan ke Bali.
- Liburan Asyik ke Bali 4D3N Bujet Rp 2Juta, Ini Rincian Biayanya
- Rp1,5 Juta Buat Seminggu Liburan ke Bali? Bisa!
- Liburan ke Bali dengan Rp3 Juta? Bisa!
2. Rencana
Mendaki gunung nggak sama dengan berjalan-jalan di taman atau keliling mall. Karena itu kamu butuh rencana matang agar perjalananmu lancar dan terhindar dari hal-hal yang nggak diinginkan. Kamu perlu memikirkan tentang jadwal keberangkatan-kepulangan, jalur pendakian, waktu istrahat, kondisi fisik, peralatan, hingga makanan. Sama halnya dengan hidup. Kamu harus punya rencana untuk menjalani kehidupan, termasuk dalam menggapai cita-cita. Kalau nggak, kamu bakal bingung sendiri dan nggak berkembang.
3. Persahabatan
Walau mendaki gunung sendiri terdengar puitis, hal itu sangat nggak disarankan. Setiap naik gunung, usahakan pergi dengan teman, seenggaknya berdua. Perjalanan dengan jalur yang berat akan terasa lebih menyenangkan. Kehadiran teman bikin perjalanan terasa lebih ringan dan kamu punya seseorang ketika menghadapi tantangan.
Saya percaya bahwa penting memiliki sahabat dalam hidup. Kamu nggak bisa menjalani hidup sendirian. Well, kalaupun bisa, itu bakal jadi hidup yang kesepian.
4. Mengenal diri
Banyak orang yang berangkat naik gunung dengan tujuan untuk menaklukkan gunung, tetapi pulang dengan hasil menaklukkan diri sendiri. Kita nggak pernah bisa menaklukkan alam, gunng, atau laut. Alam memang sudah begitu dengan dinamismenya. Yang ada adalah bagaimana kamu sebagai manusia menghadapi segala yang terjadi di alam selama kamu mendaki.
Dalam situasi pendakian, kamu bisa saja menjumpai kesulitan. Rasa lelah, dingin, cuaca yang panas, hingga kaki yang melepuh serasa bikin kamu ingin menyerah. Namun, bagaimana dengan tujuanmu? Apakah kamu hendak menyerah pada hidup ketika cobaan datang? Nggak kan. Kamu harus menghadapi itu semua. Dan ketika kamu berhasil melewatinya, kamu menjadi kamu yang lebih baik.
Artikel Terkait: Panduan bikin itinerary liburan di daerah Asia.
- Panduan Itinerary Liburan 3 Hari di Hong Kong untuk Kamu
- Panduan Itinerary Liburan 3 Hari di Manila yang Bisa Kamu Terapkan
- Panduan Itinerary Liburan 3 Hari di Phuket
5. Zona keluar dari zona nyaman
Di gunung nggak ada yang namanya listrik, wi-fi, atau gerai kopi susu yang kamu sukai itu. Di sinilah kamu, di tengah-tengah gunung, keluar dari zona nyaman. Mau nggak mau, kamu harus beradaptasi dengan keadaan tersebut. Sama dengan kehidupan. Nggak selamanya kamu berada di zona nyaman. Kalaupun kondisimu terus-terusan nyaman, jarang orang berhasil dalam hidup hanya karena berdiam di tempat dalam kepompongnya. Untuk menjalani hidup yang sebenarnya, kamu harus keluar dan melihat dunia.
Itulah filosofi yang bisa kamu kecap ketika mendaki gunung. Mungkin kamu bakal langsung merasakannya ketika sudah turun gunung. Apa sudah naik gunung bulan ini?
Yuk, ajukan pinjaman tanpa agunan, tanpa kartu kreditmu sekarang juga!
Hanya dengan modal KTP, kamu sudah bisa pinjam uang tunai sampai Rp20 juta, lho. Tertarik? Ajukan pinjamanmu di sini!
KENNY CAROLINE