SWARA – Kawan Tunaiku, jika kamu sedang membutuhkan tambahan dana segar untuk suatu keperluan, biasanya bagaimana sih kamu menyelesaikannya?
Di Indonesia, kita mengenal berbagai macam jasa penyedia pinjaman atau jasa kredit, yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Butuh rumah, ada KPR. Butuh modal usaha, ada modal kerja. Butuh motor, ada kredit motor!
Nah, penyedia layanan pinjaman ini pun bermacam-macam. Bisa dari institusi perbankan maupun non-perbankan. Wah, kira-kira kamu tahu nggak jasa penyedia pinjaman itu apa saja? Maka itu, Tunaiku akan memperkenalkanmu pada yang namanya leasing, multi-finance, dan KTA (Kredit Tanpa Agunan). Disimak, ya! Siapa tahu suatu saat kamu membutuhkan.
Multi-finance
Multi-finance adalah bisnis pembiayaan di mana perusahaan pembiayaan menalangi terbih dahulu pembayaran ke dealer (motor, mobil, alat berat, dsb), selanjutnya customer akan menyicil pembayaran kepada perusahaan pembiayaan tersebut yang tentunya ditambah dengan bunga, administrasi, dan lain-lain.
Multi-finance termasuk ke dalam Lembaga Keuangan Bukan Bank (LKBB). Bentuk-bentuk produk multifinance pun beragam, beberapa di antaranya, leasing, consumer finance, factoring, dan pembiayaan tunai. Setiap produk memiliki skema, ketentuan, dan manfaat yang berbeda.
Artikel terkait: Kredit Mobil
- Kredit Mobil, Lebih Baik Pilih Lewat Bank atau Leasing?
- Selain Kredit Tanpa Agunan, Pertimbangkan Ini Sebelum Beli Mobil
- Pengen Punya Mobil? Mungkin 5 Mobil Murah Ini Pas dengan Dompetmu
Leasing
Secara harafiah, leasing berasal dari kata lease (menyewa) atau bisa juga disebut sewa-guna-usaha. Jadi, sistem leasing merupakan kegiatan pembiayaan perusahaan oleh suatu lembaga dalam bentuk penyediaan barang-barang modal bagi suatu perusahaan untuk jangka waktu tertentu, berdasarkan pembayaran-pembayaran secara berkala. Leasing sendiri merupakan salah satu bentuk produk dari multifinance di atas.
Meskipun konsepnya agak sama, leasing berbeda lho dengan kredit. Perbedaannya yaitu, dengan leasing sang peminjam memiliki opsi antara memiliki barang pinjaman atau tidak di akhir periode sewa. Jika pembayaran enggak tuntas, barang otomatis akan kembali pada sang pemberi sewa.
Misalnya, kamu membeli mobil menggunakan menggunakan sistem leasing. Ini berarti pembayaran awal mobilmu ditanggung oleh sang perusahaan leasing dan kamu tinggal mencicilnya tiap bulan ke perusahaan tersebut. Dengan catatan, mobil ini belum sepenuhnya menjadi milikmu. Jika pembayaranmu macet, kemungkinan terburuknya mobilmu bisa diambil kembali oleh sang pemberi leasing.
KTA
KTA alias Kredit Tanpa Agunan, merupakan salah satu produk perbankan di mana nasabah dapat mengajukan pinjaman uang tanpa harus memberikan jaminan. Karena tidak butuh jaminan, KTA dapat menjadi solusi terbaik bagi mereka yang memang enggak memiliki aset.
Selain itu, proses cairnya cepat dan syarat pengajuan pun terbilang sangat simpel; hanya berupa kartu identitas dan surat keterangan penghasilan. Hampir seluruh institusi perbankan di Indonesia menawarkan KTA sebagai salah satu produk andalan mereka. Salah satunya, tentu saja Amar Bank dengan produk KTA online-nya yang bernama Tunaiku.
Artikel terkait: KTA online
- Jangan Ragu Mengajukan KTA Untuk 5 Kebutuhan Mendesak Ini!
- Masih Asing dengan Pinjaman Online Tunaiku? Yuk Kenalan Dulu!
- 5 Manfaat Pinjam Uang Online yang Mungkin Belum Terpikirkan Olehmu
Nah, setelah membaca ulasan perbedaan penyedia pinjaman multifinance, leasing, dan KTA ini, kira-kira kamu sudah cukup mengerti belum, nih? Jadi, jika kamu memang membutuhkan bantuan dana, jangan segan memanfaatkan produk keuangan ini, ya! Daripada harus berurusan dengan rentenir? Hiii!