SWARA – Dalam suatu hubungan pasti ada yang namanya pertengkaran. Itu wajar. Yang nggak wajar itu malah kalau hubunganmu dengan pasangan adem ayem saja tanpa ada perselisihan sama sekali. Kalau begitu, kamu patut curiga.
Tapi, kalau kamu dan pasangan berantemnya malah bikin keadaan makin runyam, kamu jadi takut sama dia atau semacamnya, bisa jadi pertengkaran kalian juga bukan pertengkaran yang sehat.
Pertengkaran yang sehat dan pertengkaran yang nggak sehat itu memang susah dibedakan, tapi perbedaan efeknya signifikan lho. Dari kepercayaan dirimu yang makin lama makin hilang sampai waktu yang terbuang sia-sia, bisa jadi merupakan akumulasi efek dari pertengkaran nggak sehat yang sering kalian lakukan.
Nah, untuk kamu yang susah membedakan pertengkaran yang sehat dan nggak sehat, berikut ini ada beberapa penjelasan yang bisa membantu kamu membedakan keduanya.
Alasannya nggak jelas
Pertengkaran yang nggak sehat biasanya terjadi dengan alasan yang kurang masuk akal, karena memang yang diinginkan berantemnya itu sendiri. Kalian bertengkar karena si dia berhubungan dekat lagi dengan mantannya? Wajar kamu marah. Kalian bertengkar karena si dia berkomunikasi dengan mantannya, padahal itu urusan profesional atau sekedar basa-basi karena tiba-tiba mereka ketemu lagi? Mungkin kamu harus sedikit dewasa menanggapinya.
Artikel terkait: Lika-liku dalam berpasangan
- Lakukan 5 Hal Ini Kalau Kamu Nggak Bisa Membagi Waktu Antara Hubungan Dan Pekerjaan
- 7 Tanda Pasanganmu Menghambat Kemajuan Karier
- 5 Masalah Keuangan Ini Bisa Bikin Putus Sama Pacar
Hasil dari pertengkarannya positif
Kamu kesal karena beberapa hari terakhir kamu seperti nggak dianggap oleh dia? Kamu kesal karena saran kamu yang positif hanya masuk kuping kiri keluar kuping kanan? Nah, tentunya pertengkaran nggak bisa dihindari di sini. Tapi pertengkaran yang nggak sehat malah akan semakin memperunyam masalah ini. Sebaliknya, pertengkaran yang sehat akan mencari alasan masalah itu bisa terjadi di awal dan menemukan solusi terbaik yang disepakati kedua belah pihak.
Menyerang personal
Salah satu tanda pertengkaran yang nggak sehat adalah, ketimbang membahas masalah yang ada, salah satu pihak malah fokus menyerang personal pihak lain. Misal, kalian bertengkar karena sikap dia yang kesannya semena-mena denganmu. Bukannya membahas kenapa sikap dia seperti itu kepadamu, dia malah sibuk menyerang personalmu, yang bahkan kadang beberapa di antaranya nggak ada hubungannya dengan masalah di awal.
Saling menyalahkan
Lebih buruk dari menyerang personal, saling menyalahkan adalah tanda jelas bahwa pertengkaran yang sedang terjadi adalah pertengkaran yang nggak sehat. Anggap masalah kalian bertengkar adalah kurangnya komunikasi yang terjadi dalam beberapa hari terakhir. Bukannya mengakui akan hal itu dan mencari tahu kenapa bisa begitu dan apa yang bisa diperbuat untuk nggak mengulanginya di kemudian hari, kalian malah saling tunjuksiapa yang salah. Hal ini yang ada malah akan memperburuk keadaan ketimbang menyelesaikannya.
Artikel terkait: Problematika yang suka terjadi dalam hubungan
- Lima Hal yang Bisa Kamu Lakukan Supaya Nggak Tergoda Selingkuh
- Pacar Perhitungan Banget, Lakukan 7 Hal Ini Sebelum Minta Putus
- Pasangan Belum Mapan dalam Keuangan, Putus Atau Pertahankan?Ini yang Harus Kamu Lakukan
Ada kekerasan saat bertengkar
Kalau ini sudah jelaslah ya. Apapun bentuk kekerasannya, kekerasan fisik, kekerasan verbal, emosional, dan bentuk kekerasan lainnya adalah poin mutlak bahwa kamu sedang bertengkar yang nggak sehat dengan pasangan. Kalau kamu pernah mengalami ini, ada baiknya kamu berpikir ulang apakah bersama dia adalah keputusan yang tepat?
Itu tadi beberapa poin yang membedakan pertengkaran yang sehat dan nggak sehat. Kamu bisa menggunakan hal di atas sebagai patokan apakah pertengkaran yang baru saja kamu alami bersama pasangan adalah sehat atau nggak. Sebenarnya, cara efektif untuk mengetahui pertengkaran yang terjadi adalah perlu atau nggak adalah dengan tetap berpikir jernih bahkan saat pertengkaran sedang berlangsung. Mungkin agak susah di awal, tapi lama-kelamaan hal itu akan membuatmu bisa menghindari pertengkaran yang sebenarnya nggak diperlukan.
Bagaimana dengan artikel yang kamu baca hari ini? Semoga bermanfaat untukmu, ya.
Jangan lupa, Tunaiku menyediakan pinjaman tunai cepat dan mudah, mulai dari Rp2-20 juta, yang bisa diangsur mulai dari 6-20 bulan. Yuk, ajukan pinjamanmu sekarang!
AGUSTO REYNALDO