SWARA – Tak perlu diragukan, long weekend terbukti mampu menjadikan orang lebih bahagia dan bergairah. Pasalnya selama beberapa hari, pikiranmu akan disegarkan dari beban harian yang mungkin saja menumpuk. Sayangnya, kadang kala gairah ini tak bertahan lama. Bagi sebagian orang, kekhawatiran akan datangnya hari kerja justru memicu gejala depresi yang bahkan sudah muncul sejak Minggu malam! Hiii, jangan sampai, deh.
Mengapa hari libur terasa cepat berlalu?
Barangkali bukan kamu saja yang merasa demikian. Setidaknya, sebuah jajak pendapat yang dilakukan Monster.com melaporkan, sekitar 59% responden Amerika Serikat mengeluhkan “Sunday night blues”. Ini adalah sebuah gejala depresi yang biasa muncul pada Minggu malam. Gejalanya beragam, mulai dari perubahan suasana hati, munculnya kekhawatiran, hingga depresi dalam tingkat yang ekstrem. Lantas, bagaimana mengatasi “Sunday night blues” ini? Berikut adalah lima cara agar kamu tetap bersemangat menyambut Senin!
- Hindari memeriksa e-mail di pagi hari
Sebisa mungkin, tahanlah dirimu untuk memeriksa e-mail. Nah, semakin kuat kamu menahan diri, semakin segarlah suasana hatimu sepanjang hari. Punya urusan lain yang mengharuskanmu mengecek e-mail? Kamu tetap bisa mengatur waktunya, kok. Sebaiknya, batasi dirimu untuk tidak mengecek e-mail lebih dari satu jam. Alih-alih memenuhi pikiran dengan beban kerja dalam e-mail, kamu bisa mengganti waktu berhargamu dengan melakukan tugas-tugas sederhana, seperti membuat to-do-list atau merancang strategi kerja. Hitung-hitung “pemanasan” sehabis libur panjang, ‘kan?
- Cicil pekerjaanmu
Membawa pekerjaan ke rumah, dengan harapan kamu mampu menyelesaikannya ketika libur hanya akan memperburuk mood-mu. Tak hanya berisiko gagal, hal ini bahkan bisa merusak “atmosfer” liburan yang seharusnya dapat menyegarkan pikiranmu.
Meski berat, ada baiknya untuk menyelesaikan semua tugas maupun pekerjaan, sebelum long weekend tiba. Namun jika kamu tidak mampu, setidaknya cicillah beberapa pekerjaan, agar kelak, “bebanmu” terasa ringan.
- Manjakan dirimu
Jangan sia-siakan kesempatan long weekend yang tidak datang setiap hari. Selain pergi berlibur, kamu bisa bebas melakukan banyak hal yang disuka, seperti pergi ke mal, menonton bioskop, berbelanja, hingga bermalas-malasan di kasur!
Nah, hal ini juga berlaku ketika long weekend hampir berakhir, ya. Ketimbang mengeluh atau bersungut-sungut sebab Senin datang terlalu cepat, ada baiknya tetap “membangun” mood baikmu. Kamu bisa sedikit melemaskan otot-otot dan suasana hati dengan berolahraga, berkumpul bersama teman, atau justru makan malam sederhana bersama keluarga.
- “Hari Senin, tidak buruk-buruk amat, Kok!”
Entah itu berupa kata-kata motivasi atau justru kenangan indah tentang kantor, tetap tanamkan dalam pikiran bahwa kamu tak perlu takut dan cemas akan datangnya Senin.
- Rancang Rencana Liburan Mendatang
Merasa kurang waktu libur?
Kamu tetap bisa merancangnya di liburan yang akan datang. Ini bisa meliputi tempat-tempat yang ingin kamu kunjungi, aktivitas yang ingin kamu lakukan, atau apa pun yang mampu memotivasimu untuk kembali bersemangat.
Jadilah giat bekerja. Dengan begitu, hari-hari akan terasa cepat berlalu dan kamu bisa libur lagi. Alih-alih mengeluh lantaran long weekend cepat berakhir, cobalah memandang dengan perspektif yang lebih positif. Hindari berkeluh kesah dan selamat bekerja!