SWARA – Rasanya, hampir sebagian besar dari kita sepakat: Idul Fitri adalah momentum yang paling ditunggu-tunggu, khususnya bagi kamu, umat Muslim. Nggak heran, kamu mungkin sudah memiliki serangkaian rencana bila untuk menyambutnya. Mulai dari memesan tiket mudik atau sekadar mempersiapkan sajian Lebaran, seluruhnya butuh budget yang nggak sedikit. Memang, sebagian bisa ditutupi dengan Tunjangan Hari Raya (THR) yang akan kamu dapatkan. Namun untuk mencegah kebangkrutan mendadak, nggak ada salahnya mempersiapkan budget hari raya sejak dini, ‘kan?

Di tengah risiko harga yang bisa melonjak tinggi, ada baiknya untuk mempersiapkan dana hari raya. Tujuannya, adalah untuk mengantisipasi, jika sewaktu-waktu pengeluaranmu jadi membengkak. Harus dipahami, pengeluaran ini biasanya nggak terasa. Nah, untuk mencegah keuanganmu “tekor” sebelum waktunya, berikut adalah empat hal umum yang harus kamu persiapkan jelang Lebaran.

  1. Belanja Lebaran

Di Indonesia, silaturahmi menjadi inti sekaligus puncak hari raya Lebaran. Inilah masa-masa di mana kamu bisa berkumpul bersama keluarga dan sahabat, tanpa harus terhalang kesibukan kerja. Biasanya, silaturahmi ini cenderung memakan waktu lebih dari dua hari. Nah, bagi jenis keluarga besar, durasinya bahkan bisa mencapai satu minggu!

Tentu saja, untuk menunjang acara silaturahmi ini, kamu butuh budget khusus. Anggaran ini, dapat kamu belanjakan untuk banyak hal, meliputi biaya sajian Lebaran, memperbarui rumah (mengecat, mengganti perabot, dsb), hingga “amplop” bagi anak-anak kecil.

  1. THR

“THR” di sini dapat menjelma menjadi beragam bentuk. Bisa dengan mengalokasikan uang untuk berzakat, atau memberikan THR bagi orang-orang yang sudah membantumu selama satu tahun terakhir (supir, asisten rumah tangga, satpam, tukang bersih-bersih, pengasuh anak, dsb).

Bukan hanya mempersiapkannya sedari dini, penting untuk menentukan berapa persen dari keuanganmu yang akan dialokasikan untuk pos ini. Disarankan, tidak menggunakan lebih dari 80% “jatah” pengeluaran Lebaran hanya untuk anggaran THR.

  1. Biaya Mudik

Apalah arti Lebaran tanpa mudik ke kampung halaman…

Sebagian besar orang Indonesia, khususnya pendatang tentu beranggapan: mudik adalah salah satu ritual wajib Lebaran. Sayangnya, banyak orang sering kali mengabaikan faktor biaya mudik. Padahal, mudik membutuhkan banyak biaya. Mulai dari anggaran bensin, tiket kendaraan antarkota, supir, biaya hidup selama di kampung halaman, hingga oleh-oleh!

  1. Baju Baru

Rasanya, sudah jadi tradisi di masyarakat kita untuk membeli baju baru (atau perlengkapan baru), untuk menyambut Lebaran. Apalagi, pada masa-masa ini, banyak pusat perbelanjaan memberikan diskon yang menggiurkan.

Memang, tuntutan gaya hidup untuk “memperbarui” diri kadang mengaburkanmu untuk memilih mana keinginan dan kebutuhan. Nah, ada baiknya untuk membatasi berapa budget yang harus kamu keluarkan untuk membeli baju baru. Jangan sampai, kekhilafanmu “memborong” baju yang menurutmu sangat terjangkau, justru memangkas bujet di pos lainnya.

Itulah empat hal umum yang harus kamu persiapkan jelang Lebaran. Merasa anggaran jadi terlalu besar? Nah, ada baiknya untuk mulai menyisihkan dana sejak hari ini, ya.

Bagaimana? Punya pengalaman atau opini tentang persiapan finansial jelang lebaran? Yuk share di kolom komentar.