SWARA – Meski usia dewasa secara legal adalah 17, faktanya sebagian besar orang baru benar-benar mapan dalam hal karier dan finansial di awal usia 30. Kesuksesan, selayaknya kemapanan adalah sesuatu yang subjektif. Ada yang mengukur kesuksesan dari segi hubungannya dengan orang lain, ada pula yang mengukurnya dari segi jenjang karier. Namun umumnya, semua orang sepakat bahwa salah satu tolok ukur kesuksesan adalah kemapanan finansial.
Nah, buat kamu yang sudah sukses atau masih mengejar kesuksesan menjelang berusia 30 tahun, ikuti beberapa kiat di bawah ini untuk menjamin keamanan finansialmu!
1. “Miskin itu nggak banget!”
Siapa bilang kaya atau miskin itu nggak penting? Memang, kekayaan yang melimpah nggak bisa menjamin kamu hidup bahagia. Namun percayalah, ketika kamu punya uang yang cukup, maka lebih dari 50% masalah hidupmu akan lenyap dengan sendirinya. Pola pikir seperti inilah yang perlu menjadi acuan hidupmu ke depannya.
2. Sudah punya rencana, belum?
Punya tekad sebesar apa pun nggak akan ada artinya tanpa rencana yang matang. Ibaratnya, kamu sudah punya tujuan, tapi nggak tahu harus naik apa ke sana. Percuma, kan? Mulai sekarang, coba deh, pikirkan rencana jangka pendek, jangka menengah, hingga jangka panjang hidupmu. Mengutip kata orang bijak, seseorang yang gagal merencanakan sebenarnya sedang merencanakan kegagalan dalam hidupnya.
3. Cermatlah dalam berutang
Berutang sesungguhnya bukan masalah, asal benar-benar untuk sesuatu yang kamu butuhkan dan bahkan nantinya bisa menghasilkan uang. Memangnya utang bisa menghasilkan uang? Tentu saja bisa, kalau utang tersebut kamu jadikan modal usaha. Contoh gampangnya, kamu pinjam uang untuk kredit mobil. Nah, mobil tersebut bisa kamu olah menjadi modal usaha seperti dengan cara disewakan, misalnya.
4. Menabung itu harga mati
Anak SD sekalipun tahu bahwa menabung adalah hal yang wajib dilakukan. Ke depannya, jangan memakai uang simpananmu kecuali saat situasinya sudah benar-benar genting. Untuk beberapa saat, mungkin kamu akan merasa miskin dan serba kekurangan. Namun setelah fase itu selesai, kamu akan sadar bahwa keputusanmu tersebut sangat menguntungkan hidupmu di masa depan!
Artikel terkait: Tingkatkan produktivitasmu!
- 5 Ritual Pagi Para Tokoh Sukses Dunia. Mau Coba?
- 8 Kebiasaan Ini Bikin Millennial Gampang Stres dan Kurang Produktif
- Putar 10 Lagu Barat Penuh Semangat Ini Agar Nggak Mengantuk Saat Bekerja di Sian…
5. Kerja, kerja, dan kerja
Intinya sih, jangan mudah puas dengan apa yang kamu capai dan miliki sekarang. Kalau punya waktu luang, cobalah mencari penghasilan tambahan! Saya punya kenalan yang umurnya bahkan masih di bawah 25 tahun, tetapi penghasilan tetapnya sudah mencapai angka 8 juta rupiah per bulan. Hebatnya, tiap akhir pekan dia bahkan masih mencari uang dengan menjadi pengemudi ojek online. Inilah yang sebaiknya juga kamu lakukan mumpung masih muda dan berenergi.
6. Berlatih menjadi pemimpin
Pola pikir orang yang terbiasa memimpin tentunya berbeda dengan orang yang terbiasa dipimpin. Mumpung masih muda, coba deh, melatih jiwa kepemimpinanmu. Setidaknya, kamu sudah siap kalau tiba-tiba ditunjuk untuk memimpin sebuah proyek di kantormu. Lagi pula, memiliki kemampuan memimpin yang mumpuni juga akan menguntungkanmu di berbagai sektor lain, lho.
7. Jangan berhenti belajar
Jangan cepat puas dengan pengetahuan yang kamu miliki. Dunia ini terus berkembang, lho. Artinya, akan selalu ada informasi-informasi baru yang harus kamu ketahui dan pelajari. Percaya deh, seremeh apa pun informasi tersebut, pasti akan memperkaya pola pikirmu di masa depan.
8. Jangan puas hanya dengan menjadi karyawan
Perbaiki pola pikirmu. Ingat, sebesar apa pun gaji yang kamu dapat, kamu tetaplah karyawan kalau masih bekerja untuk orang lain. Suatu saat nanti, kamu nggak lagi produktif dan akan dengan mudah digantikan dengan orang lain. Jadi, mumpung masih muda, pikirkanlah kira-kira jenis usaha apa yang bisa kamu tekuni nantinya. Tanamkan jiwa wiraswasta sedini mungkin!
Artikel terkait: Belajar investasi, yuk!
- Sebelum Investasi Mata Uang Asing, Pahami Dulu 10 Hal Ini
- Ingin Berinvestasi? Yuk, Kenali Jenis Investasi Berpajak dan yang Tidak
- Ingin Berinvesitasi tapi Tidak Tahu Caranya? Pahami 6 Hal Ini
9. Berinvestasi, dong
Kalau usiamu sudah mendekati 30 tahun tapi masih terseok-seok dalam hal finansial, mungkin penyebabnya karena kamu terlambat berinvestasi. Bedakan ya, antara investasi dan tabungan. Walaupun sama-sama berupa simpanan, investasi bisa menambah keuntunganmu secara signifikan, nggak seperti tabungan yang cenderung hanya diam di tempat. Rajin-rajinlah mengenal dunia investasi dan instrumennya, seperti saham, properti, emas, atau reksadana.
10. Perbanyak koneksi
Dengan memiliki koneksi yang banyak, niscaya kamu juga memiliki ‘kemungkinan solusi’ yang lebih luas. Jangan ragu membangun relasi dari segala status dan bidang pekerjaan. Selain untuk dijadikan investasi masa depanmu, pengalaman-pengalaman mereka pun bisa kamu jadikan pelajaran untuk hidupmu ke depannya.
Bagaimana dengan artikel yang kamu baca hari ini? Semoga bermanfaat untukmu, ya.
Jangan lupa, Tunaiku menyediakan pinjaman tunai cepat dan mudah, mulai dari Rp 2-15 juta, yang bisa diangsur mulai dari 6-15 bulan. Yuk, Ajukan pinjamanmu sekarang!
AGUSTO REYNALDO